Senin, 12 November 2012

Solo Riding Dumai-Cepu-Dumai "Not So Far" #5

#5 : Sentuhan Pertama Di Jawa
Selasa, 15 Mei 2012
menjelang kapal sandar di Pelabuhan Merak
      Rasa lelah perjalanan dari Palembang membuat saya lelap tertidur di lantai dek atas, mengalahkan rasa dingin angin di atas kapal. Tidak terasa dua setengah jam saya tertidur hingga ada seorang penumpang yang membangunkan dan memberitahu bahwa sebentar lagi kapal akan bersandar di Pelabuhan Merak, Banten. Saya pun langsung terbangun, menyadari sekitar saya sudah sepi penumpang. Ternyata para penumpang yang lain telah turun di dek bawah dan bersiap untuk turun setelah kapal sandar. Saya mulai memberesi tas yang saya bawa di atas dek dan kemudian turun menuju tempat sepeda motor saya parkir. Pukul 02.45, kapal telah bersandar di dermaga pelabuhan. Saya langsung menghidupkan kendaraan saya dan keluar turun dari kapal.

Selasa, 06 November 2012

Solo Riding Dumai-Cepu-Dumai "Not So Far" #4

#4 : Premium Langka Eceran Menggila

Senin, 14 Mei 2012
     Suara aktivitas adik-adik Iwan yang akan berangkat ke sekolah di pagi itu, membangunkanku dari tidur nyenyak. Tidak saya sadari jam telah menunjukkan pukul tujuh pagi. Badan masih terasa malas untuk meninggalkan tempat tidur, sementara Sandi masih tertidur di samping saya. Tampak Iwan yang telah berpakaian rapi mengajak kami sarapan. Kami sarapan seporsi nasi gemuk (seperti nasi rames) dan segelas teh hangat. Setelah selesai sarapan, Iwan langsung berangkat kerja dan saya mandi untuk bersiap berangkat melanjutkan perjalanan.

Senin, 17 September 2012

Solo Riding Dumai-Cepu-Dumai "Not So Far" #3

#3 : Dari Indragiri Hingga Ampera Menyambut

Minggu, 13 Mei 2012
SPBU tempat saya menginap di Sorek
     Minggu pagi saya bangun lebih awal. Tampak beberapa sopir pick-up lelap tertidur di beberapa sisi mushola SPBU. Seusai cuci muka dan sholat subuh saya mulai bersiap-siap untuk melanjutkan perjalanan. Target perjalanan kali ini adalah harus sudah sampai kota Palembang pada minggu malam. Sempat mengisi tanki premium dan jirigen cadangan (Rp.12.000,-) di SPBU tersebut. Setelah semuanya siap, saya memulai perjalanan pukul 05:30.

Sabtu, 15 September 2012

Solo Riding Dumai-Cepu-Dumai "Not So Far" #2

#2 : Perjalanan Dimulai 

bersiap memulai perjalanan
Sabtu, 12 Mei 2012
     Sabtu pagi saya agak terlambat bangun, mungkin karena istirahat terlalu malam. Rencana memulai keberangkatan pagi itu saya tunda karena kondisi rumah yang masih berantakan dan saya masih mengantuk, sementara saya belum mempersiapkan segala perlengkapan yang akan saya bawa. Saya mulai mengemasi barang bawaan saya, sambil merapikan  barang-barang yang berantakan di rumah. Setelah semua beres, sekitar pukul 11:00 saya keluar rumah sebentar untuk membeli premium cadangan sebanyak 2 jirigen (Rp42.000,-) sambil mencari makan siang.

Selasa, 21 Agustus 2012

Solo Riding Dumai-Cepu-Dumai "Not So Far" #1

#1: Awal Cerita
    Perjalanan ini menjadi perjalanan darat dengan jarak terjauh bagi saya saat ini, yang saya jalani pada bulan Mei 2012 kemarin. Ini kali pertama saya bersepeda motor dari Dumai , Riau hingga menyeberang ke Pulau Jawa dan berakhir di Cepu,Jawa Tengah kemudian kembali ke Dumai lagi. Dengan sepeda motor SupraX 125R saya mencoba untuk menaklukan lintas timur Riau hingga jalur pantura Jawa Tengah.

Senin, 30 Juli 2012

Masih Di Dumai: Jelajah Pesisir

     Sabtu 24 Juni2012, tak seperti biasanya saya bisa bangun sepagi hari itu. Hari libur yang sulit kudapatkan di hari sabtu pada minggu-minggu sebelumnya karena sibuknya pekerjaan. Untuk hari libur kali ini saya manfaatkan untuk refreshing dengan berkunjung ke beberapa tempat di sepanjang pesisir kota Dumai. Di mana di lokasi tersebut kita bisa menikmati pemandangan Selat Rupat, menikmati sejuknya hembusan angin laut, menyaksikan aktivitas warga pesisir dan di beberapa lokasi kita bisa menikmati sunrise ataupun sunset.

Rabu, 18 Juli 2012

Membelah Daratan Riau Ke Kota Jalur (Bagian 2 / Akhir)

pasar Taluk Kuantan saat fajar
     Minggu pagi (8/1), hari kedua di Taluk Kuantan saya bangun lebih awal untuk persiapan kembali ke Pekanbaru. Setelah selesai mandi dan sholat subuh, saya langsung keluar meninggalkan wisma. Karena kondisi jalan masih agak gelap dan sepi, saya manfaatkan waktu untuk berkeliling di pusat kota Taluk Kuantan dan menikmati suasana bantaran sungai Kuantan yang biasanya digunakan sebagai arena pacu jalur.

Kamis, 12 Juli 2012

Membelah Daratan Riau Ke Kota Jalur (Bagian 1)

   Liburan akhir pekan awal Januari 2012 kemarin saya isi dengan riding ke Taluk Kuantan, ibukota kabupaten Kuantan Singingi provinsi Riau. Perjalanan ke Taluk Kuantan  atau kota yang berjuluk “Kota Jalur” (jalur = perahu panjang dari kayu gelondongan) ini selain untuk mengenal seluk beluk kota ini, juga untuk menyaksikan klub sepakbola kebanggaan masyarakat Riau, PSPS Pekanbaru yang akan menjamu Mitra KuKar Kutai Kartanegara di Kuansing Sport Centre sabtu sore (7/1) dalam lanjutan kompetisi Indonesia Super League

Minggu, 01 Juli 2012

Pawai Andam Budaya Nusantara 2012

              Minggu sore (1/7) tampak lain suasana di jalan Jend.Soedirman. Banyak warga berkumpul di tepi sepanjang jalan ini, meski kondisi jalan yang masih basah setelah diguyur hujan menjelanng ashar tadi. Ternyata warga Dumai menantikan  pawai keliling yang menampilkan parade kesenian dan pakaian adat beberapa suku yang ada di Dumai. Pawai ini merupakan salah satu rangkaian kegiatan Andam Budaya Nusantara 2012.
Kegiatan pawai ini dibuka langsung oleh Walikota Dumai Agus Hidayat, dengan start dari komplek kantor walikota lama, jalan H.R.Soebrantas. Pawai ini selain diikuti oleh beberapa suku, juga diikuti oleh beberapa instansi pemerintah dan kecamatan yang ada di Kota Dumai.

Sabtu, 07 April 2012

Perjalanan Dumai - Rantau Prapat

    Perjalanan Dumai – Rantau Prapat merupakan petualangan pertama saya ke daerah Sumatera Utara dan merupakan solo riding kedua tahun 2011 setelah sebelumnya solo riding ke Bagan Siapiapi pada bulan maret. Perjalanan ini hanya sekedar untuk refreshing setelah beberapa minggu disibukkan oleh pekerjaan, dengan mengambil rute yang belum pernah saya lalui.